selamat datang di blog ini, tinggalkan pesan ya...! dan JANGAN KLIK iklannya... he..he...he......

Iklan

Jumat, 30 September 2011

Infiltrasi

Infiltrasi ialah air hujan atau air irigasi yang melalui permukaan tanah dan membasahi bagian tanah yang trlatif kering merupakan salah satu proses alamiah dasar. Habitat tanaman darat mencakup zona tanah basah yang bersiklus atau tetap (Marshall and Holmes, 1988).

Rabu, 13 Juli 2011

DME (desa mandiri energi)

Salah satu kebijakan pemerintah dalam pemenuhan energi nasional adalah dengan di buatnya Peraturan Pemerintah Nomor 5 tahun 2006 tentang Kebijakan Energi Nasional dan Intruksi Presiden Nomor 1 tahun 2006 tentang Percepatan Penyediaan dan Pemanfaatan Bahan Bakar Nabati (Biofuel) sebagai BAhan Bakar Lain, yang kemudian ditindaklanjuti dengan upaya pengurangan kemiskinan dan pengangguran melalui Keputusan Presiden Nomor 10 tahun 2006 tentang pembentukan Tim Nasional (Tim Nas) Bahan Bakar Nabati (BBN).

Minggu, 22 Mei 2011

LDR, fotoresistor

sedikit saya akan berbagi tentang resistor cahaya, foto resistor, atau LDR              
Salah satu jenis sensor cahaya adalah LDR (Light Dependent Resistor). Terbuat dari semikonduktor beresistansi tinggi yang tidak dilindungi dari cahaya. Jika cahaya yang mengenainya memiliki frekuensi yang cukup tinggi, foton yang diserap oleh semikonduktor akan menyebabkan elektron memiliki energi yang cukup untuk meloncat ke pita konduksi. Elektron bebas yang dihasilkan (dan pasangan lubangnya) akan mengalirkan listrik, sehingga menurunkan resistansinya.

contoh energi alternatif

Seiring berkembangnya teknologi, akan sangat berdampak pada pemakaian energi. Akan tetapi, karena pemakaian energi sebagian besar berasal dari fosil, maka kedepan kebutuhan akan energi akan terancam. Sebagai sumber energi yang tidak dapat diperbaharui, pemakaian bahan bakar (sumber energi) harus mulai dikendalikan.
                Pengendalian pemakaian energi bukan dengan mengurangi aktifitas yang memakai energy, tetapi dengan mengurangi energy yang terbuang sia-sia dengan menggunakannya secara efisien.
                Dengan semakin kurangnya energy dari fosil, muncullah alternative-alternatif untuk mencari pengganti energy fosil. Yang dinamakan energy alternative atau energy terbarukan.
Berikut ini ada beberapa macam energy alternative.

Minggu, 01 Mei 2011

Traspirasi, definisi, laju, faktor

Transpirasi dapat diartikan sebagai proses kehilangan air dalam bentuk uap dari jaringan tumbuhan melalui stomata (Lakitan, 1993). Kemungkinan kehilangan air dari jaringan lain dapat saja terjadi, tetapi porsi kehilangan tersebut sangat kecil dibandingkan dengan yang hilang melalui stomata. Oleh sebab itu, dalam perhitungan besarnya jumlah air yang hilang dari jaringan tanaman umumnya difokuskan pada air yang hilang melalui stomata (Loveless,1991).

Minggu, 03 April 2011

(Pengertian) Motor Bakar, COMBUSTION ENGINE

Motor bakar adalah mesin atau pesawat yang menggunakan energi termal untuk melakukan kerja mekanik, yaitu dengan cara merubah energi kimia dari bahan bakar menjadi energi panas, dan menggunakan energi tersebut untuk melakukan kerja mekanik. Energi termal diperoleh dari pembakaran bahan bakar pada masin itu sendiri. ( Frans J.Daywin,1991 hal - 25).

Kamis, 31 Maret 2011

macam-macam irigasi

Ketersediaan sumber air irigasi sangat penting. Salah satu upaya mencari potensi sumber air irigasi adalah dengan melakukan deteksi air bawah permukaan (groundwater) melalui pemetaan karakteristik air bawah tanah. Cara ini dapat memberikan informasi mengenai sebaran, volume dan kedalaman sumber air untuk mengembangkan irigasi suplemen.

Selasa, 22 Maret 2011

Irigasi curah, irigasi sprinkler

Pada metoda irigasi curah, air irigasi diberikan dengan cara menyemprotkan air ke udara dan menjatuhkannya di sekitar tanaman seperti hujan. Penyemprotan dibuat dengan mengalirkan air bertekanan melalui orifice kecil atau nozzle. Tekanan biasanya didapatkan dengan pemompaan. Untuk mendapatkan penyebaran air yang seragam diperlukan pemilihan ukuran nozzle, tekanan operasional, spasing sprinkler dan laju infiltrasi tanah yang sesuai.

Minggu, 06 Maret 2011

Irigasi tetes (Drip Irrigation)

Irigasi tetes (Drip Irrigation)
merupakan salah satu teknologi mutakhir dalam bidang irigasi yang telah berkembang hampir di seluruh dunia. Teknologi ini mula pertama diperkenalkan di Israel, dan kemudian menyebar hampir ke seluruh pelosok penjuru dunia. Pada hakekatnya teknologi ini sangat cocok diterapkan padakondisi lahan kering berpasir, air yang sangat terbatas, iklim yang kering dan komoditas yang diusahakan mempunyai nilai ekonomi yang tinggi (Bucks et al.,1982).

Rabu, 02 Maret 2011

Kalibrasi

Kalibrasi adalah suatu upaya untuk mengkondisikan segala alat ukur yang disetarakan dengan standart, yang ditunjukan dengan sertifikasi, hal ini penting untuk ISO sebuah perusahaan.

Pengukuran, instrumentasi

Cara pengukuran merupakan bidang yang sangat luas dipandang dari ilmu pengetahuan dan teknik, meliputi masalah deteksi, pengolahan, pengaturan dan analisa data. Besaran yang diukur atau dicatat oleh suatu instrumen termasuk besaran-besaran fisika, kimia, mekanik, Iistrik, maknit, optik dan akustik. Parameter besaran-besaran tadi merupakan bahan kegiatan yang penting dalam tiap cabang penelitian ilmu dan proses industri yang berhubungan dengan sistem pengaturan proses, instrumentasi proses dan pula reduksi data.

Jumat, 25 Februari 2011

METODE ILMIAH

Metode ilmiah digunakan oleh para ilmuwan sebagai alat untuk menemukan jawaban terhadap pertanyaan. Metode ilmiah adalah suatu proses berpikir untuk mendapatkan cara penyelesaian yang mungkin terhadap suatu masalah. Proses tersebut termasuk dengan mencoba tiap-tiap kemungkinan untuk mendapatkan pemecahan yang terbaik. Tahap-tahap metode ilmiah meliputi :
1. Pengumpulan informasi
2. Identifikasi masalah
3. Perumusan Hipotesis
4. Eksperimen
5. Perumusan kesimpulan

Jumat, 07 Januari 2011

PENGARUH PENDINGINAN DAN PEMBEKUAN TERHADAP BAHAN PANGAN

Pendinginan (cooling) dan Pembekuan (freezing)
Pertumbuhan bakteri di bawah suhu 100C akan semakin lambat dengan semakin rendahnya suhu. Pada saat air dalam bahan pangan membeku seluruhnya, maka tidak ada lagi pembelahan sel bakteri. Pada sebagian bahan pangan air tidak membeku sampai suhu –9,50C atau di bawahnya karena adanya gula, garam, asam dan senyawa terlarut lain yang dapat menurunkan titik beku air.
Lambatnya pertumbuhan mikroba pada suhu yang lebih rendah ini menjadi dasar dari proses pendinginan dan pembekuan dalam pengawetan pangan. Proses pendinginan dan pembekuan tidak mampu membunuh semua mikroba, sehingga pada saat dicairkan kembali (thawing), sel mikroba yang tahan terhadap suhu rendah akan mulai aktif kembali dan dapat menimbulkan masalah kebusukan pada bahan pangan yang bersangkutan.
Pendinginan
Pendinginan merupakan