selamat datang di blog ini, tinggalkan pesan ya...! dan JANGAN KLIK iklannya... he..he...he......

Iklan

Rabu, 13 Juli 2011

DME (desa mandiri energi)

Salah satu kebijakan pemerintah dalam pemenuhan energi nasional adalah dengan di buatnya Peraturan Pemerintah Nomor 5 tahun 2006 tentang Kebijakan Energi Nasional dan Intruksi Presiden Nomor 1 tahun 2006 tentang Percepatan Penyediaan dan Pemanfaatan Bahan Bakar Nabati (Biofuel) sebagai BAhan Bakar Lain, yang kemudian ditindaklanjuti dengan upaya pengurangan kemiskinan dan pengangguran melalui Keputusan Presiden Nomor 10 tahun 2006 tentang pembentukan Tim Nasional (Tim Nas) Bahan Bakar Nabati (BBN).

Salah satu jalur percepatan itu antara lain adalah melalui pengembangan Desa Mandiri Energi (DME) sebagaimana yang dicantumkan Tim Nas dalam blue print Pengembangan BBN untuk Percepatan Pengurangan Kemiskinan Dan Penggangguran.
Yang dimaksud dengan Desa Mandiri Energi adalah desa yang masyarakatnya memiliki kemampuan memenuhilebih dari 60% kebutuhan listrik dan bahan bakar dari energi terbarukan yang dihasilkan melalui pendayagunaan potensi sumber daya setempat.
DME diluncurkan pada tahun 2007 guna meningkatkan ketahanan energy di pedesaan dengan menggunakan energy setempat baik dalam bentuk bahan bakar nabati (BBN) maupun non bahan bakar nabati (non-BBN) untuk memenuhi kebutuhan energy rumah tangga maupun kegiatan produktif (Sadirsan, E.S., 2009).
Masih menurut Erwin S. Sadirsan, 2009, tujuan pengembangan Program Pengembangan Energi di Kota Terpadu Mandiri dan Desa Mandiri Energi di kawasan Transmigrasi melalui Pemanfaatan Energi Terbarukan adalah: menyediakan energy listrik dalam rangka peningkatan taraf hidup masyarakat, mengarahkan kemandirian masyarakat dalam penyediaan energi (DME); dan mengurangi pemakaian BBM melalui peningkatan pemanfaatan energy setampat.
Adapun tujuan program DME secara umum adalah mengurangi ketergantungan pemakaian bahan bakar dari sumber energy fosil, menjadi baru yang terbarukan serta ramah lingkungan, otonomi daerah, peningkatan sumber kerja (menciptakan lapangan kerja dan mengurangi kemiskinan).
Pengembangan DME juga merupakan perwujudan dari pembangunan ekonomi pemerintah saat ini, meliputi pembangunan ekonomi yang pro growth, pro job, dan pro poor yang dikenal dengan SBYnomics.

Oleh: Wahyu Widodo

Dafpus:
Sadirsan, E.S. 2009. Peluang dan Tantangan Pengembangan Desa Mandiri Energi Di Indonesia. Makalah disampaikan dalam Seminar Nasional IMATETANI, Purwokerto. 19 Desember 2009.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

silahkan tinggalkan pesan....